Jelaskan Perbedaan pengembangan sistem dengan metode Object Oriented (OO) & Metode terstruktur !!!
Pengembangan sistem dengan meode Object Oriented Pendekatan berorientasi Objek menekankan pada data dan proses dan dapat membantu memudahkan dalam memecahkan permasalahan karena hal ini sangat baik untuk deskripsi dari setiap entitas. Karena informasi dari encapsulation, perancangan berorientasi objek umumnya mengarah ke sistem dimana sistem data yang kurang atau mungkin rusak dalam hal error program.
Dalam pengembangan sistem berorientasi objek ini , konsep-konsep dan sifat-sifat object oriented digunakan. Kosep-konsep tersebut adalah:
1. Kelas
Kelas adalah gambaran struktur objek-objek dari sistem, konsep OO yang mengencapsulasi/membungkus data dan abstraksi prosedural yang diperlukan untuk menggambarkan isi dan tingkah laku berbagai entitas.
2. Objek
Objek menggambarkan instance-instance objek yang actual,dan objek digambarkan sebagai benda, orang, tempat dan sebagainya yang ada di dunia nyata yang penting bagi suatu aplikasi. Objek mempunyai atribut dan metoda .
3. Atribut
Atribut menggambarkan data yang dapat memberikan informasi kelas atau objek dimana
atribut tersebut berada.
4. Metoda/Servis/Operator
Metoda adalah prosedur atau fungsi yang tergabumh dalam objek bersama dengan atribut Metode ini digunakan untuk pengaksesan terhadap data yang terdapat dalam objek tersebut.
5. Message
Message adalah alat komunikasi antar objek. Hubungan antar objek ditentukan oleh
problem domain dan tanggung jawab sistem.
6. Event
Event adalah suatu kejadian pada waktu yang terbatas yang menggambarkan rangsangan (stimulus) dari luar sistem.
7. State
State adalah abstraksi dari nilai atribut dan link dalam sebuah objek. State merupakan tanggapan dari objek terhadap event-event masukan.
8. Skenario Skenario adalah urutan event yang terjadi sepanjang eksekusi system
Sebuah metode akan dikatakan berorientasi objek kalau mempunyai karakteristik sebagai berikut:
Inheritance merupakan kondisi dimana methods atau attributes yang didefinisikan satu class dapat diwariskan atau digunakan kembali oleh class lainnya.
Encapsulation merupakan pemaketan bersama beberapa hal menjadi satu unit
Polymorphism berarti( banyak bentuk), merupakan teknik dimana sebuah behavior dapat saja dilaksanakan beerbeda-beda untuk setiap class atau objek yang berbeda.
Pengembangan sistem dengan Metode terstruktur merupakan metode yang pendekatannya pada proses, karena metode ini mencoba melihat sistem dari sudut pandang logical dan juga melihat data sebagai sumber proses. Di dalam penggambaran datanya, metode ini menggunakan Data Flow Diagram (DFD), Normalisasi, E-R Diagram(ERD) dan lainnya..
DFD adalah alat pembuatan model yang penekanannya hanya pada fungsi sistem, karena DFD menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan serta proses yang terjadi pada data tersebut.
ERD adalah entitas pada pemodelan data yang dapat saling berhubungan.