- 1. Differentiate between a digital signal and analog signal.
Sinyal digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1 . Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan , yaitu 0 dan 1 , sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau , tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat . Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret.
Signal analog adalah signal yang berupa gelombang elektro magnetik dan bergerak atas dasar fekuensi. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar , yaitu amplitude , frekuensi dan phase.
Signal digital memiliki kelebihan dibanding signal analog; yang meliputi :
Kualitas suara lebih jernih, selain lebih jelas signal digital memiliki sedikit kesalahan
Kecepatan lebih tinggi
Lebih sedikit kesalahan
Gbr. Perbedaan signal analog dan digital.
|
Analog |
Digital |
| Teknologi Lama | Teknologi Baru |
| Dirancang untuk Voice | Dirancang untuk voice dan data |
| Tidak Efisien untuk data | Opsi-opsi yang lebih lengkap |
| Permasalahan: noisy dan rentan error | Informasi discreate-level |
| Keepatan lebih tinggi | Kecepatan lebih tinggi |
| Overhead tinggi | Overhead rendah |
- 2. What are the important characteristics of a periodic signal?
Karakteristik penting dari sinyal periodik adalah :
Amplitudo (Amplitude)
Amplitudo adalah besar sinyal pada saat tertentu. Dimana untuk sinyal listrik atau elektromagnetik satuannya adalah Volt.
Frekuensi (Frequency)
Frekuensi adalah jumlah pengulangan dari Periode per detik dengan satuan Hertz (Hz). Frekuensi juga bisa dibilang sebagai invers dari periode. Sehingga :
F= 1/T (Hz)
Fasa (Phase)
Fasa adalah ukuran posisi relatif suatu sinyal dalam waktu selama satu periode sinyal. Sebagai contoh, kedua sinyal di bawah ini berbeda phase π/2 radian. Ingat ! 2π radian = 360° = 1 periode.
- 3. Why is digital technology often preferred over analog technology?
Karena Teknologi Signal digital memiliki berbagai keistimewaan yang unik yang tidak dapat ditemukan pada teknologi analog yaitu :
-Mampu mengirimkan informasi dengan kecepatan cahaya yang dapat membuat informasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi.
– Penggunaan yang berulang – ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kualitas dan kuantitas informsi itu sendiri.
– Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.
– Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya secara interaktif.
Kelebihan informasi digital adalah kompresi dan kemudahan untuk ditranfer ke media elektronik lain, sehingga kelebihan ini banyak dimanfaatkan secara optimal oleh pengguna teknologi internet.
- 4. Describe the various methods of multiplexing.
Kelompok teknologi multiplexing dapat dibagi menjadi beberapa jenis metode, yang semuanya memiliki variasi yang signifikan: frekwensi-division multiplexing (FDM), waktu-division multiplexing (TDM), dan kode divisi multiplexing (CDM).
Frekuensi-division multiplexing (FDM) pada dasarnya merupakan teknologi analog. FDM mencapai menggabungkan beberapa sinyal digital ke dalam satu media dengan mengirimkan sinyal dalam rentang frekuensi beberapa berbeda lebih dari media itu.
Frekuensi-division multiplexing.
Time-division multiplexing (TDM) adalah teknologi digital. TDM melibatkan urutan kelompok dari beberapa bit atau byte input stream dari masing-masing individu, satu demi satu, dan sedemikian rupa sehingga dapat dikaitkan dengan penerima sesuai. Jika dilakukan secukupnya dan cepat, perangkat penerima tidak akan mendeteksi bahwa beberapa waktu sirkuit ini digunakan untuk melayani jalur komunikasi lain yang logis.
Time-division multiplexing (TDM).
Kode divisi multiplexing (CDM) adalah teknik di mana masing-masing saluran mentransmisikan bit sebagai urutan kode khusus saluran-pulsa. Kode transmisi ini biasanya dicapai dengan mengirimkan serangkaian bergantung waktu pendek pulsa yang unik, yang ditempatkan di dalam chip kali dalam waktu yang sedikit lebih besar. Semua saluran, masing-masing dengan kode yang berbeda, dapat ditransmisikan pada serat yang sama dan asynchronous demultiplexed.
- 5. Compare media types such as twisted copper wire, coaxial cable and fiber optic cables.
Twisted Pair
Twisted pair (TP) adalah pasangan (dua) kawat tembaga yang dijalin bersama-sama dalam bentuk helical. Tebal kawat ini kira-kira 1 mm. TP biasanya digunakan untuk transmisi berkecepatan rendah, yaitu kira-kira hanya beberapa Mbps. Selain itu, TP mudah diinstall dan murah biaya pemasangannya, sehingga sering diinstall dalam gedung untuk telpon dan pada LAN biasanya untuk jaringan star.
Coaxial cable
Kabel koaksial terdiri dari kawat tembaga keras sebagai intinya, yang dikelilingi oleh suatu bahan mudah isolasi untuk meminimalkan gangguan dan penyimpangan sinyal yang dibawa oleh kabel. Kabel-kabel tersebut mampu mengirimkan data dengan kecepatan tinggi yang digunakan sebagai kabel pengganti dengan kualitas tinggi pada lokasi metropolitan, TV kabel, untuk sambungan kabel jarak dekat, serta digunakan pada perkantoran atau tempat kerja lain untuk jaringan local.
Fiber optic cables
Serat optik dibuat dari gelas atau plastik yang dapat beroperasi pada kecepatan data yang melebihi TP dan kabel koaksial, karena data ditransmit melalui sorotan cahaya sehingga sinyal tidak dipengaruhi oleh gangguan elektromaknetik.
Kabel-kabel tersebut mampu mengirimkan data dengan kecepatan tinggi yang digunakan sebagai kabel pengganti dengan kualitas tinggi pada lokasi metropolitan, TV kabel, untuk sambungan kabel jarak dekat, serta digunakan pada perkantoran atau tempat kerja lain untuk jaringan local. Kelebihan pada kabel ini adalah memberikan kecepatan transmisi data yang lebih cepat, jarang terjadi kehilangan data oleh interferensi listrik, selain itu kabel serat optik sangat tipis dan fleksibel sehingga mudah dipindahkan
- 6. Describe the different types of wireless telephony systems
Perkembangan teknologi nirkabel dimulai dengan adanya Advanced Mobile Phone Service (AMPS). AMPS adalah generasi pertama dari teknologi nirkabel yang merupakan gabungan dari antena-antena. AMPS termasuk ke dalam jenis pelayanan telepon seluler yang masih menggunakan sistem analog.
Multiple access technology merupakan akses saluran ganda, yang menempatkan penggunanya dalam akses yang spesifik dan unik sehingga mudah untuk ditemukan. Penggunaan akan terdeteksi apa yang ia lakukan hingga akses diselesaikan. Akses berganda ini terdiri dari FDMA (Frequency Division Multiple Access), TDMA (Time Division Multiple Access), GSM (Global System for Mobile), dan CDMA (Code Division Multiple Access). Di dalam FDMA, seorang pengguna terdeteksi oleh frekuensi hingga pangilan yang ia lakukan selesai. Oleh karena itu, pemakaian bandwith menjadi maksimum. FDMA juga tidak menggunakan spectrum gelombang yang sesuai dan efisien Sedangkan dalam TDMA
Mobile Switching Center (MSC) adalah inti dari jaringan telepon genggam. Proses kerja aplikasi sistem ini adalah MSC mentransmisikan data kepada MBSs (Mobile Base Stations), yaitu stasiun-stasiun yang meneruskan informasi tersebut ke PSTN. Aplikasi teknologi jenis ini memungkinkan terjadinya pertukaran informasi dari perangkat yang mobile ke perangkat tanpa kabel lain atau ke telepon umum
sistem 4G (Fourth Generation Wireless). 4G tidak hanya dapat mentransmisikan suara saja, melainkan juga dapat mentransfer data berupa gambar atau video, memuat streaming video dan end-to-end IP. Generasi keempat ini membarikan beberapa fasilitas baru seperti penerimaan software-defined radio (SDR), ontological frequency division multiplexing (OFDM), dan multiple-input multiple-output (MIMO). Kelebihan teknologi 4G adalah dari segi harga, kapasitas, akses yang semakin luas, dan kecepatan. Sebelum teknologi ini dapat digunakan, pengguna harus menyediakan layanandengan kapasitas yang tak kalah besar untuk dapat mengadopsi dan mengambil teknologi ini.
Teknologi 3G memiliki perbedaan dengan CDMA karena TDD yang merupakan sebuah sistem yang diandalkan dan terdapat di dalamnya memungkinkan pengguna untuk melakukan pertukaran informasi dengan menggunakan satu frekuensi saja, sedangkan SDMA yang menggunakan frequency division duplexing (FDD) hanya bisa dilakukan dengan menggunakan dua frekuensi yang berbeda saat pertukaran data. Sistem ini menggunakan pembagian frekuensi yang sama. tetapi sistem ini penggunanya harus menggunakan radiation field (RF) yang terhubung ke pusat informasinya. RF didapatkan dari antenna.
- 7. Show how technologies such as PCM, AM, FM, FDM and TDM are combined together to make a Digital Cellular system possible.
Setiap masing-masing teknlog tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan, akan tetapi jika memang pengembangan teknlogi digunakan untuk pengembangan sistem digital seluler tentu akan mensinkronkan terlebih dahulu dari setiap masing-masing teknologi agar tidak terjadi tumpang tindih pada saat implementasi systemnya.
- 8. Describe digital subscriber line technology.
Digital Subscriber Line (DSL) adalah keluarga teknologi yang menyediakan digital transmisi data melalui kabel dari lokal jaringan telepon, Throughput data konsumen layanan DSL berkisar dari 384 KB / s ke 20 MB / s dalam arah ke pelanggan, tergantung pada teknologi DSL, kondisi jaringan, dan implementasi layanan-level.
Penerapan teknologi Digital Subscriber Line awalnya adalah bagian dari Jaringan Digital Pelayanan Terpadu (ISDN) spesifikasi diterbitkan pada tahun 1984 oleh CCITT dan ITU sebagai bagian dari Rekomendasi I.120, kemudian digunakan kembali sebagai ISDN Digital Subscriber Line (IDSL). Teknologi yang mendasari fasilitas transportasi di DSL menggunakan frekuensi tinggi sinusoidal gelombang pembawa modulasi, yang merupakan sinyal transmisi analog, kontribusi untuk DSL adalah wawasan bahwa pengaturan asimetris menawarkan lebih dari dua kali lipat kapasitas bandwidth DSL simetris. Hal ini memungkinkan Internet Service Provider untuk menawarkan layanan yang efisien untuk konsumen, yang sangat diuntungkan dari kemampuan untuk men-download sejumlah besar data namun jarang diperlukan untuk meng-upload jumlah yang sebanding.
9. Differentiate between a local area network and a wide area network.
LAN adalah singkatan dari Lokal Area Network. LAN terdiri dari beberapa komputer yang terhubung dalam suatu jaringan. Pada jaringan ini setiap komputer dapat mengakses data dari komputer lain. Selain itu komputer yang terhubung dalam LAN juga dapat menjalankan hardware seperti printer dari komputer lain
Keuntungan Jaringan LAN
1. Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing)
2. Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing)
3. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin
4. File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol
5. Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat
6. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali
7. Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian
LAN juga mampunyai kekurangan antara lain keamanan dari jaringan kurang, wilayah yang tercakup dalam jaringan terbatas pada wilayah yang dapat dijangkau oleh gelombang radio dari wireless LAN, kecepatan transfer data pada wireless LAN juga lebih lambat dari pada LAN dengan kabel.
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang.
Keuntungan Jaringan WAN
1. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang
2. Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat
3. Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan
Yang Membedakan LAN dan WAN adalah:
1. Jangkauannya
2. Kecepatan transfer data
10. What is Ethernet? How is CSMA/CD related to Ethernet?
Ethernet merupakan jenis perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972.
Ethernet merupakan sebuah teknologi yang dikenal sebagai interface yang digunakan untuk konektivitas perangkat komputer maupun laptop, hampir di setiap jaringan LAN di seluruh dunia.
CSMA/CD adalah sebuah metode akses yang memiliki kewenangan dan menghasilkan sebuah metode untuk mendeteksi dan memperbarui beberapa transmisi yang simultan. metode ini akan mengontrol transmisi beberapa paket dan informasi yang berjalan pada perangkat keras Ethernet.
11. Describe some of the wireless technologies used in wireless LANs
IEEE 802.11 – standar asli wireless LAN menetapkan tingkat perpindahan data yang paling lambat dalam teknologi transmisi light-based dan RF.
IEEE 802.11b – menggambarkan tentang beberapa transfer data yang lebih cepat dan lebih bersifat terbatas dalam lingkup teknologi transmisi.
IEEE 802.11a – gambaran tentang pengiriman data lebih cepat dibandingkan (tetapi kurang sesuai dengan) IEEE 802.11b, dan menggunakan 5 GHZ frekuensi band UNII.
IEEE 802.11g – syarat yang paling terbaru berdasar pada 802.11 standard yang menguraikan transfer data sama dengan cepatnya seperti IEEE 802.11a, dan sesuai dengan 802.11b yang memungkinkan untuk lebih murah.